Makanan Halal dan Thayyib Di Malaka, Malaysia: Sinergi Antara Tafsir Tematik dan Pengembangan Kuliner Sehat
Keywords:
Halal, Thayyib, Kuliner Sehat, Tafsir Tematik, Pengabdian MasyarakatAbstract
Pengabdian masyarakat yang dilakukan mahasiswa IAIN Kediri ini berfokus pada pentingnya makanan halal dan thayyib di Malaka- Malaysia sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesehatan dan kesadaran akan tradisi kuliner lokal yang sesuai dengan nilai-nilai Islam. Makanan halal dan thayyib tidak hanya memenuhi per-syaratan syariat, tetapi juga menekankan pentingnya makanan yang bergizi dan sehat bagi tubuh. Tujuan uta-ma dari pengabdian ini adalah mengedukasi masyarakat Malaka mengenai makanan yang sesuai dengan konsep halalan thayyiban, dengan menerapkan pendekatan tafsir tematik Al-Qur’an. Mitra pengabdian terma-suk pemerintah setempat, komunitas kuliner, dan pelaku usaha lokal. Metode pengabdian dilakukan melalui edukasi langsung, lokakarya, dan penyuluhan yang melibatkan masyarakat untuk memahami pentingnya kesehatan dalam pilihan makanan sehari-hari. Hasil pengabdian menunjukkan bahwa partisipasi masyarakat dalam memahami dan mempraktikkan konsep halalan thayyiban meningkat, terutama dalam produksi dan kon-sumsi jajanan yang sehat dan bergizi. Program ini diharapkan mampu menjadi model bagi wilayah lain di Ma-laysia dan ASEAN dalam mengintegrasikan nilai-nilai agama dan kesehatan dalam kehidupan masyarakat sehari-hari.