Inklusi Keuangan dalam Industri Perbankan: Mendorong Akses Layanan Perbankan

https://doi.org/10.59971/jimbe.v1i1.4

Authors

  • Annisa Eka Pratiwi Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Makassar
  • A. Dara Nurfadillah Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Makassar
  • Lutfillah Nursadrina Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Makassar
  • Lutfin Mufida Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Makassar
  • Nurjannah Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Makassar
  • Sri Rahayu Nengsi Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Negeri Makassar

Keywords:

Inklusi keuangan, Akses layanan perbankan, Pertumbuhan Ekonomi

Abstract

Inklusi keuangan, yang didefinisikan sebagai ketersediaan dan penggunaan layanan perbankan oleh semua lapisan masyarakat, telah menjadi agenda penting dalam industri perbankan. Artikel ini mengkaji pentingnya inklusi keuangan dan potensi dampaknya terhadap pertumbuhan ekonomi dan pembangunan sosial. Ini mengeksplorasi tantangan yang dihadapi oleh individu dan masyarakat dalam mengakses layanan perbankan, seperti infrastruktur fisik yang terbatas, kurangnya kesadaran, dan kendala keterjangkauan. Artikel ini juga membahas peran lembaga keuangan, regulator, dan pembuat kebijakan dalam mempromosikan inklusi keuangan melalui strategi inovatif dan solusi berbasis teknologi. Selain itu, menyoroti studi kasus yang sukses dari berbagai daerah yang telah menerapkan inisiatif yang efektif untuk meningkatkan akses ke layanan perbankan. Temuan penelitian ini berkontribusi pada wacana inklusi keuangan yang sedang berlangsung dan memberikan wawasan berharga bagi pemangku kepentingan untuk mengembangkan sistem perbankan inklusif.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2023-06-06

How to Cite

Pratiwi, A. E., Nurfadillah, A. D., Nursadrina, L., Mufida, L., Nurjannah, & Nengsi, S. R. (2023). Inklusi Keuangan dalam Industri Perbankan: Mendorong Akses Layanan Perbankan. Jurnal Ilmu Manajemen, Bisnis Dan Ekonomi (JIMBE), 1(1), 19–24. https://doi.org/10.59971/jimbe.v1i1.4

Issue

Section

Articles